Apakah yang ada di pikiran kita , jika mendengar bebek goreng, bebek sambal, bebek bakar, pastinya nikmat dan enak. Walaupun tinggi kolesterol, tetap saja kuliner Indonesia ini banyak peminatnya. Kuliner tersebut berbahan dasar bebek. Lalu apa bedanya itik dan bebek? Bukankah mereka itu sama? Jawabannya tidak salah tapi kurang tepat . Itik berbeda dengan bebek. Itik merupakan unggas yang diambil telurnya, sedangkan bebek merupakan unggas yang diambil dagingnya. Bebek merupakan unggas penurut dan termasuk salah satu unggas yang mudah diternakkan. Tapi sebelum kita membahas tips bagaimana cara beternak bebek pedaging, terlebih dahulu kita mengetahui informasi tentang bebek.
Bebek termasuk ke dalam family Anatidae yang umumnya memiliki tubuh lebih kecil dibandingkan kerabatnya, seperti angsa dan angsa berleher pendek. Bebek dapat ditemukan pada perairan air tawar maupun air laut. Hewan yang suka berbaris ini termasuk salah satu unggas yang mudah di pelihara, selain itu hampir semua bagian tubuhnya bisa dimanfaatkan. Mulai dari telur, daging, bulu, bahkan kotorannya. Telur bebek biasanya di buat menjadi telur asin, lalu bulunya bisa dimanfaatkan sebagai cindera mata yang memiliki nilai ekonomis, kotorannya bisa dijadikan pupuk, dan dagingnya bisa di olah menjadi kuliner yang memiliki cita rasa tinggi.
Salah satu jenis bebek adalah bebek peking. Bebek peking merupakan bebek pedaging yang berasal dari negeri China. Dari segi fisiknya, bebek peking atau pedaging memiliki badan yang cukup gemuk dan berbulu putih. Jika dibandingkan dengan bebek lainnya, bebek peking atau pedaging lebih mudah pemeliharaannya dan bebek pedaging pun memiliki sifat yang lebih tahan terhadap serangan penyakit. Selain itu bebek pedaging memiliki tekstur lebih empuk, gurih, serta memiliki kandungan gizi lebih tinggi di bandingkan bebek lokal. Permintaan daging jenis unggas ini terus meningkat dan tergolong besar sehingga budidaya ternak bebek pedaging memiliki potensi besar di dalam pasar Dan masih jarang yang bertenak bebek peking atau pedaging.
Baca juga Jenis-Jenis Bebek Petelur Unggul Di Indonesia
Selain keuntungan yang di dapat besar, pemeliharaan bebek peking sendiri dikatakan lebih mudah dibanding lainnya. Berikut merupakan tips memelihara bebek pedaging.
- Pemilihan bibit bebek unggul.
Pemilihan bibit bebek unggul memiliki peran penting dalam bagi para peternak. Karena dengan bibit yang unggul akan berpengaruh kepada output yang dihasilkan. Sebaiknya memilih DOD ( Day Old Duck) yang merupakan bibit bebek yang berumur sekitar 1-7 hari. Anda bisa mendapatkan DOD dari supplier atau dari telur yang ditetaskan sendiri. Kunci suksesnya adalah memilih bibit bebek jantan, karena faktor pertumbuhan bebek jantan lebih cepat di banding bebek betina, selain itu bebek jantan lebih murah dibandingkan bebek betina.
- Pemberian pakan teratur dan bergizi.
Dengan pemberian pakan yang berkualitas dan bergizi akan mempercepat pertumbuhan bebek lebih besar, sehat, dan tahan penyakit. Selain itu, beri makanan organic, seperti dedak, bekicot, tepung ikan, dengan penambahan batang papaya, daun mengkudu serta sayur – sayuran agar seimbang, dengan memberi makanan organic bisa mengurangi biaya pemeliharaan. Pada saat DOD berumur 1-3 minggu, sebaiknya memberi pakan yang berasal dari pabrik seperti voer dan konsentrat dengan kualitas baik. Setelah memasuki usia 3 minggu, barulah di beri makan campuran. Jangan lupa, ketika memberi pakan harus teratur dan terjadwal.
- Perhatikan Cuaca dan Suhu
Perhatikan cuaca dan suhu kendang, karena akan berpengaruh terhadap kesehatan bebek dan keseimbangan komposisi, baik nilai serat, maupun proteinnya.
- Pengontrolan terhadap penyakit.
Agar bebek pedaging tetap sehat, Anda harus terus mengontrol kesehatan bebek untuk menjaga kualitas bebek. Beberapa penyakit yang sering menyerang bebek , yaitu :
- Bebek lumpuh. Hal itu disebabkan oleh pemberian pakan yang sudah kadaluarsa, untuk mendapatkan bebek dengan kualitas yang baik maka pemberian makanan harus dengan kualitas baik juga.
- Gangguan tenggorokan, hal ini disebabkan oleh cacing yang menempel di tenggorokan bebek, cara mengatasinya dengan cara memberikan obat cacing kepada bebek.
- Berak kapur. Hal ini disebabkan oleh bakteri Salmonella typhimurium, untuk mengatasi penyakit tersebut dengan memberikan antibiotic yang di campur ke dalam makanan bebek.
- Kandang yang berkualitas baik
Pembuatan kendang bebek pedaging hanya menggunakan box atau kendang kayu. Untuk 100 ekor bebek pedaging dibutuhkan luas kandang sebesar 1x2 m, gunakankan kelipatannya. Pun dengan bebek yang berumur 3 minggu, kandang harus di beri lampu penghangat. Lalu agar kandang tetap bersih dari kotoran bebek, sebaiknya melapisi kandang dengan jerami atau rumput, dan harus rutin di ganti.
Itulah beberapa tips untuk berternak bebek pedaging , selain mudah perawatannya, keuntungan yang didapatkan juga lumayan.
Komentar: