Industri kopi Indonesia mulai menggeliat bangkit dengan banyaknya warung-warung kopi di kota-kota seluruh Nusantara. Sayangnya, warung kopi yang dianggap prestisius oleh kawula muda adalah warung kopi luar negeri seperti Starbucks. Hal ini sangat disayangkan karena Indonesia sendiri merupakan kepulauan yang kaya akan kopi bercitarasa tinggi. Salah satu kopi yang terkenal adalah kopi arabika asal Kerinci. Kopi Arabika Kerinci ini merupakan pemenang kontes kopi specialty karena kualitasnya yang tinggi.
Pada artikel ini, Anda akan mempelajari beberapa fakta terkait kopi asal provinsi Jambi ini. Semoga bermanfaat!
Fakta-Fakta Menarik Kopi Arabika Kerinci
Mengenal karakteristik Kopi Arabika Kerinci
Kopi arabika Kerinci adalah varian kopi arabika terbaik yang dikultivasi di kawasan kaki gunung Kerinci yang berada di ketinggian 1500 mdpl. Kopi ini memiliki rasa yang unik yakni beraroma spicy dan kokoa. Sedangkan rasanya didominasi rasa jeruk dan buah (fruity). Jenis kopi ini, seperti kopi arabika asal Indonesia lain, sangat disukai oleh para pecinta espresso karena memiliki body yang high.
Citarasa kopi ini yang dikenal pecinta kopi internasional sebagai Kopi Alam Korintji (KAK) ini makin nikmat dengan keasaman yang tinggi dan rasa manis alami. Kenikmatan kopi ini sudah diakui secara nasional. Pada tahun 2017 lalu, kopi arabika Kerinci meraih predikat pemenang kopi specialty terbaik Indonesia. Rangkuman dari karakteristik seduhan kopi arabika Kerinci terbaik Indonesia Kami sajikan sebagai berikut:
Karakteristik Kopi Arabika Kerinci
Grade: Specialty Grade (>85)
Aroma: Rempah-rempah dan cokelat
Acidity: High
Body: High (mouthfull)
Flavour: Fruity, Lemony, Long aftertaste, Sweet.
Selain fakta-fakta diatas, berikut 10 fakta-fakta menarik tentang kopi arabika Kerinci yang akan memperkaya pengetahuan Anda tentang karakter kopi specialty khas Kerinci Jambi ini.
1. produksi Kopi Arabika Kerinci Terbaik
Kopi arabika Kerinci masih belum diproduksi dalam skala besar. Tiap bulannnya, hanya 3 hingga 5 ton biji kopi yang diproduksi dari perkebunan kopi ini. Jumlah tersebut sangat kecil apabila dibandingkan jenis kopi arabika terbaik Indonesia lainnya, kopi arabika Gayo. Oleh karena itu, kopi arabika Kerinci digolongkan pada kelompok kopi yang limited edition. Jumlahnya yang terbatas ini juga membuat harga dari kopi Kerinci lebih tinggi dari jenis kopi lainnya.
2. Digunakan Sebagai Alat Transaksi Pembelian Pesawat Sukhoi
Citarasa dan nilai ekonomi yang dimiliki oleh kopi kerinci, menjadikan jenis kopi ini sebagai salah satu item pembayaran pembelian pesawat tempur Sukhoi oleh pemerintah. Dilansir dari TribunNews, dalam MoU pembelian Sukhoi, tercantum KAK (Kopi Alam Korinjti) atau Kopi Alam Kerinci sebagai salah satu imbal dagang pembelian Sukhoi. Keputusan ini dianggap menguntungkan petani karena dapat meningkatkan daya jual kopi Arabika Kerinci ke pasar internasional. Selain meningkatkan daya jual, perjanjian tersebut dianggap mampu mengangkat pamor kopi arabika Indonesia di industri kopi internasional.
3. Dilirik Oleh Kedai Kopi Terpopuler Dunia, Starbucks
kopi asal kerinci ini memiliki Prestasi kopi arabika terbaik meraih predikat sebagai kopi terbaik nasional. Hal ini membuat kopi Kerinci mulai dipertimbangkan oleh Starbucks, kedai kopi terpopuler dunia, sebagai salah satu item kopi specialty yang disajikan pada kedai tersebut.
Salah satu standar kopi yang digunakan starbucks adalah kopi yang ditanam pada dataran tinggi. Kopi yang ditanam pada ketinggian diatas 1000 mdpl disebut memiliki karakter berupa citarasa, aroma dan tekstur yang terbaik. Kopi arabica Kerinci umumnya ditanam pada ketinggian diatas 1500 mdpl memenuhi kriteria tersebut. Selain itu, jenis tanah vulkanik yang subur juga membuat biji kopi (green beans) Kerinci lebih padat dan citarasa yang tinggi.
5. Memiliki 5 Citarasa Khas Kopi Terbaik Indonesia Dalam Satu Regukan
Kopi Kerinci diklaim memiliki citarasa 5 kopi terbaik Indonesia sekaligus dalam satu regukan. Kopi Arabika produksi Indonesia umumnya memiliki citarasa dari 5 jenis arabika yakni Sigarar Utang, Gayo, Andung Sari, S795, dan P88. Kopi asal Jambi ini memiliki skor sertifikasi kopi specialty sebesar 86.25.
Skor ini membuat kopi alam korintji ini sebagai kopi specialty grade. Uji sertifikasi ini dilakukan oleh pusat penelitian dan pengembangan kopi dan kakao Indonesia yang berlokasi di Jember, Jawa Timur, serta Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia pada tahun 2015 lalu.
6. Terpilih Menjadi Wakit Indonesia Pada Festival Kopi Internasional
Indonesia sebagai salah satu penghasil kopi terbaik dunia akan bersaing dengan negara lain dalam festival kopi Internasional di Vienna. Bukan hanya meraih predikat kopi specialty terbaik nasional dalam Kontes kopi spesialti Indonesia (KKSI) oleh Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia dan Puslit Kopi Kakao, kopi arabica Kerinci juga berhasil berjaya pada event serupa di Budapest beberapa tahun lalu. Oleh karena itu, pada tahun 2018 ini, kopi kerinci kembali dipilih sebagai salah satu produk unggulan perkebunan kopi Indonesia bersama kopi Gayo, kopi toraja, kopi Jampit dan kopi unggulan Indonesia lainnya.
Komentar: